Habitus: tumbuhan menjalar, panjang lebih dari 6 m. Batang: lunak, silindris, membelit, warna merah, permukaan halus, kadang membentuk semacam umbi yang melekat di ketiak daun, bentuk tak beraturan, tekstur kasar. Daun: tunggal tangkai pendek, berseling, warna hijau, bentuk jantung, panjang 5-10 cm, lebat 3-7 cm, helaian daun tipis, lemas, ujung runcing, pangkal bertekuk, tepi rata, permukaan licin. Bunga: majemuk, bentuk tandan, bartangkai panjang muncul di ketiak daun mahkota warna krem agak putih, berjumlah lima tidak berlekatan, panjang helai mahkota 0.5-1 cm, bau harum. Akar bentuk rimpang, berdaging lunak.
Daun mengandung alkaloid, asam askorbat, asam oleanolik, saponin, triterpenoid, flavonoid, polifenol, nitrit oksida, dan minyak atsiri, serta protein yang diberi nama ancordin.
Daun, akar, dan batangnya digunakan untuk pemulihan stamina, meningkatkan vitalitas pria, menyembuhkan luka luar dan dalam, memar, rematik, pegal linu, nyeri urat, dan menghaluskan kulit.